Rabu, 27 Januari 2016

Lebih Fit dengan Aquarobik



Berenang itu menyehatkan dan mampu membuat tubuh tampak awet muda. Tak heran bila olah raga air itu diklaim sebagai olah raga yang paling bagus. Sebab, tak ada satu organ tubuh pun yang tak bergerak, ketika seseorang sedang menyelam atau berenang dengan gaya apapun. Begitu pula dengan senam. Kegiatan olah tubuh ini dianggap sebagai olah raga yang benar-benar menguras tenaga, meski dilakukan dengan gerakan yang lembut. Bila senam dipadu dengan berenang, jadilah aquarobik.
Aquarobik adalah senam di air. Prinsip latihannya sama dengan aerobik. Gerakan-gerakannya bisa untuk melatih kesehatan jantung dan pembentukan tubuh. Pasien yang sedang menjalani pemulihan, sangat dianjurkan untuk memulihkan stamina dan meningkatkan kebugarannya dengan melakukan senam aquarobik. "Bagus pula untuk terapi cedera," ungkap Eny Pangestuningsih, instruktur aquarobik di Klub Rasuna Jakarta.
Eny menyebutkan, peserta aquarobik juga bisa dari kalangan wanita hamil bahkan manula. Persoalan seputar kegemukan atau bagian tubuh lain yang dianggap terlalu besar bisa diselesaikan lewat aquarobik. Sebab, gerakan-gerakan yang dilakukan di air mampu membakar kalori. "Air menjadi bebannya," papar dia.
Aquarobik biasanya dijadikan alternatif senam yang menarik karena gerakannya tanpa benturan. "Nggak harus bisa berenang," ucap Eny. Di sisi lain, kedalaman kolam maksimal setinggi bahu. Para peserta aquarobik juga memakai pakaian renang. Namun, tidak perlu dilengkapi pelampung.
Seperti aerobik, gerakan-gerakan yang beraturan dan diiringi irama musik dilakukan pula pada aquarobik. Biasanya, aquarobik dilakukan satu jam dengan irama musik yang relatif lebih lambat dibanding aerobik. "Menjadi variasi latihan supaya nggak bosan," imbuh Eny.
Para instruktur aquarobik, lanjut dia, dituntut untuk mengembangkan gerakan-gerakan senam dan berimprovisasi. Lagi pula, suasana aquarobik berbeda dengan aerobik karena lebih 'natural'. Pada prakteknya, pengajar atau instruktur aquarobik terdiri dari dua orang dan salah satunya berada di kolam. "Untuk mengontrol gerakan, karena gerakan di air lebih berat," ucap dia.
Sementara itu, Sugeng Purnomo, instruktur Odiseuss fitness Club Acacia Hotel , klub fitness yang baru berdiri bulan silam menyebutkan, aquarobik menjadi menu di klubnya. Aquarobik secara rutin dilakukan seminggu sekali. Selain air, pelampung juga digunakan sebagai bebannya.
Senam aquarobik, lanjut dia, biasanya diselenggarakan di hotel-hotel dan apartemen yang memiliki fasilitas kolam renang. Peserta aquarobik juga merupakan anggota fitness atau aerobik. Gerakan-gerakan aquarobik bisa berdasarkan buku panduan. Namun, di samping itu para pelatih juga harus berimprovisasi.
Untuk menghindari cedera atau kram, kata Sugeng, dilakukan pula stressing atau peregangan. Seperti juga aerobik, peregangan meliputi upper body dan lower body. Mulai dari peregangan leher, bahau, lengan dada, paha depan dan belakang sampai betis. Menurut Sugeng, untuk stressing biasanya dilakukan 10-15 menit.
Salah satu gerakan dalam senam aquarobik adalah gerakan bekerja sama. Biasanya terdiri dari tiga orang saling bergandengan tangan membentuk sebuah lingkaran. Kemudian, bersama-sama menggerakan kaki. Kemudian, ada pula gerakan mundur sambil tangan mengayuh seperti berenang gaya punggung. Sampai di tengah kolam, kemudian kembali ke pinggir kolam dengan gerakan yang sama.
Menurut Harly Ramayani, pelatih loncat indah Indonesia, senam aquarobik memang banyak memberi manfaat lebih daripada senam biasa. Manfaat senam ini, menurut pandangannya, yang paling menonjol adalah dapat meningkatkan denyut nadi. Harly pernah mengikuti latihan aquarobik dan cukup efektif untuk membuat tubuh bugar. "Tapi harus dengan teknik yang benar," ujarnya.
Menurut dia, sama seperti aerobik, senam aquarobik bermanfaat untuk kesehatan pernafasan dan jantung serta membakar lemak. Untuk memperoleh latihan yang ideal, senam di air harus diawali dengan sebuah warming up (pemanasan) dan diakhiri dengan cooling down (pendinginan). Hal itu bisa dilakukan dengan cara meloncat atau berlari-lari sebentar. Di sisi lain, kedalaman kolam renang yang digunakan harus disesuai dengan tinggi badan peserta aquarobik.
Kalau bosan dengan senam di ruangan, senam di air bisa menjadi pilihan. Paling tidak senam ini mengajak Anda untuk pergi berenang, sebuah olah raga yang paling bagus karena mampu membuat seluruh tubuh bergerak, dengan beban yang lebih berat dibanding sekedar berlari atau meloncat-loncat di atas matras.

Tidak ada komentar: